Ali dan Abu baru pulang dari kota, untuk sampai kekampung, mereka terpaksa melalui jalan pintas yg bersebelahan sebuah kawasan perkuburan.
Hati mereka berdebar-debar sewaktu melewati kawasan perkuburan itu dan dalam sayup-sayup malam mereka terdengar bunyi ketukan dari kawasan perkuburan itu.
Mereka berdua memberanikan diri untuk melihat dari mana datang bunyi itu. Dengan perlahan-lahan mereka menghampiri kawasan kuburan terlihat seorang tua sedang mengetuk batu nisan menggunakan tukul besi dan pahat. Dalam keadaan yang agak gelap itu,orang tua tersebut tetap mengukir sesuatu diatas batu nisan.
Ali dan Abu bersuara "Fuuufff...bapak bikin kaget saja, kami kira tadi kami melihat hantu".
Sambil mendekati orang tua itu mereka bertanya: "Apa yang bapak lakukan malam-malam gelap begini di kuburan ??"
Tiba-tiba lelaki tua itu bergumam "Bodoh banget tukang pahatnya! Dia salah mengeja namaku!"
-
Nikita Willy adalah bintang muda Indonesia, yang telah membintangi sejumlah iklan, sinetron dan film layar lebar. Nikita mulai dikenal pub...
-
Kamu seorang interior desainer ya?? Abiz, pas kamu masuk, ruangan ini jadi kelihatan lebih indah sih.. Kamu mau sakit nggak? Tapi kala...
-
A farmer had been ripped-off several times by the local car dealer. One day, the car dealer informed the farmer that he was coming over t...
-
Farts always have a way of creeping up on us at the worst possible moments. It's almost as if the butt is the bully of our body and it...
-
Kenapa bukan pemain aja ya? Anak umur 3 tahun: "Ma, kakak itu pendiem ya?" Mama: (senang anaknya bisa menilai orang) "Hmm, e...
-
SAYA BERHASIL MENEMUKAN CARA TELPON-TELPONAN GRATIS DENGAN PROVIDER MANAPUN!!! Sebenarnya, saya sedikit enggan memberikan trik yang s...
-
Kawan, dengan uang engkau dapat ... Membeli tempat tidur, tapi tidak dapat membeli "tidur nyenyak". Membeli sebuah jam, tapi tid...
-
Puri dan Tata 'Mahadewi' mengungkapkan jika sebenarnya punggawa band Dewa ( Ahmad Dhani ) juga menyukai musik dangdut. Dengan direkr...
Recent Posts
Popular Posts
Pulang Lewat Kuburan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment